sebuah survei, ternyata perempuan banyak mengalami problematika seksual. Sayang hanya sedikit dari mereka yang peduli akan masalah yang mereka alami itu.
Sebuah survei dilakukan terhadap perempuan Amerika Serikat mengungkap bahwa 70 persen dari mereka mengalami problematika seksual. Namun hanya 22 persen saja yang mau mengatasi masalahnya tersbut.
Problematika yang dialami para perempuan tersebut pun beragam. Mulai dari tak memiliki hasrat seksual, sakit saat bercinta, vagina kering dan masih banyak lagi.
Penyebab problematika seks itu pun beragam. Sebanyak 44 persen perempuan mengaku, penyebab masalah seksual mereka adalah kurangnya romantisme hubungan dengan pasangan. Sedangkan 43 persen mengaku kepercayaan diri adalah sumber masalahnya. Kecemasan dan stres juga mempengaruhi 66 persen perempuan peserta survei.
Yang menarik para perempuan tersebut kebanyakan tak mengkonsultasikan masalahnya tersebut pada dokter ahli. Justru menurut survei, mereka lebih nyaman mencari informasi lewat situs-situs kesehatan di internet.
http://www.youtube.com/user/81djoko?feature=mhee
Bayi kembar siam belum ada tindakan dari pemerintah soal biaya operasi
Bayi kembar siam putra pasangan Edi Irawan dan Apriyanti, Rafa-Rafi akan menjalankan operasi pemisahan tubuh setelah usia sembilan bulan. Pihak keluarga mengaku memiliki kendala pembiayaan dan membutuhkan bantuan dana.
“Saya pasrah, yang penting terus berusaha. Terus terang berat menunggu
sembilan bulan itu, terutama masalah biaya ini,” kata Ayah Rafa-Rafi Edi Irawan kepada wartawan.
Edi termasuk keluarga tidak mampu karena bekerja sebagai pengojek motor di
Muarenim. Perawatan bayi kembarnya ditanggung asuransi Jamkesmas, tetapi
tidak seluruh biaya gratis. Seperti membeli pempers sehari dua pak Rp 20
ribu.
"Kebutuhan lainnya belum tahu. Tadi saya beli obat yang tida ada di apotik
jamkesmas, harus beli di apotik luar Rp 90 ribu," kata Edi.
Biaya ini belum termasuk ongkos hidup selama menunggu bayinya di rumah
sakit. Edi menggunakan uang simpanan hasil mengojek dan terpaksa menggunakan uang cicilan kredit motor bulan ini Rp 502.000. Sementara istrinya, Aprianti (30),masih dirawat di RSUD Arbain Muaraenim pascamelahirkan.
Edi juga menjelaskan nama anaknya itu hasil pemberian ibunya, Mistun (45),
yakni Rafa Alganiyyu dan Rafi Alganiyyu (Rafa-Rafi).
Edi mengaku suka nama itu dan berharap anaknya dapat selamat dan hidup
normal selayaknya bayi kebanyakan. "Nama itu diambil ibu dari Surat Yasin.
Saya tidak tahu secara pasti apa artinya, tapi saya suka. Semoga keduanya
sehat," ujar Edi.
“Saya pasrah, yang penting terus berusaha. Terus terang berat menunggu
sembilan bulan itu, terutama masalah biaya ini,” kata Ayah Rafa-Rafi Edi Irawan kepada wartawan.
Edi termasuk keluarga tidak mampu karena bekerja sebagai pengojek motor di
Muarenim. Perawatan bayi kembarnya ditanggung asuransi Jamkesmas, tetapi
tidak seluruh biaya gratis. Seperti membeli pempers sehari dua pak Rp 20
ribu.
"Kebutuhan lainnya belum tahu. Tadi saya beli obat yang tida ada di apotik
jamkesmas, harus beli di apotik luar Rp 90 ribu," kata Edi.
Biaya ini belum termasuk ongkos hidup selama menunggu bayinya di rumah
sakit. Edi menggunakan uang simpanan hasil mengojek dan terpaksa menggunakan uang cicilan kredit motor bulan ini Rp 502.000. Sementara istrinya, Aprianti (30),masih dirawat di RSUD Arbain Muaraenim pascamelahirkan.
Edi juga menjelaskan nama anaknya itu hasil pemberian ibunya, Mistun (45),
yakni Rafa Alganiyyu dan Rafi Alganiyyu (Rafa-Rafi).
Edi mengaku suka nama itu dan berharap anaknya dapat selamat dan hidup
normal selayaknya bayi kebanyakan. "Nama itu diambil ibu dari Surat Yasin.
Saya tidak tahu secara pasti apa artinya, tapi saya suka. Semoga keduanya
sehat," ujar Edi.
Bill Clinton selingkuh jadi suatu buku cerita The New York Times
menurut Michiko Kakutani dari harian The New York Times, buku itu diterbitkan pada saat ''pengakuan dan skandal menjadi bahan omongan dan dikaitkan dengan kaum selebriti''. Atau, buku itu diterbitkan untuk memuaskan keingintahuan khalayak pada sikap Hillary Clinton saat menghadapi krisis keluarga.
Memoar yang dikemas apik dengan wajah Hillary di kulit muka itu berisi perjalanan hidup wanita asal Chicago, Illinois, bernama Hillary Rhodam. Di bagian awal bukunya, Hillary bercerita tentang masa mudanya saat kuliah diYale Law School
Lalu cerita mengalir, saat mereka menghabiskan waktu mengunjungi museum dan mengagumi patung-patung di Yale Art Gallery. Bill Clinton yang sebelumnya menamatkan kuliah dua tahun di Oxford, London, Inggris, akhirnya ikut pindah mengikuti Hillary ke California yang bekerja di sebuah perusahaan jasa hukum.
Mereka bahkan sempat berlibur ke Inggris. Selama itu pula, Bill berulang kali mengajak Hillary menikah, tapi tetap saja ditolak. ''Beri aku waktu,'' jawab Hillary, yang kala itu masih trauma melihat orangtuanya bercerai.
Setamat kuliah di Yale, 1973, Bill kembali ke Arkansas, dan menjadi dosen di fakultas hukum. Hillary ke Washington, DC, bekerja magang di Komisi Judisial di Majelis Permusyawaratan Rakyat, badan yang mengusut skandal Watergate Presiden Richard Nixon. Keduanya bertemu kembali setelah Hillary mendapat tawaran bekerja sebagai dosen Fakultas Hukum Universitas Arkansas.
Tawaran menikah sekali lagi diutarakan Bill. Kali ini, Hillary tidak bisa menolak. ''Yes!'' Mereka menikah pada 11 Oktober 1975 di rumah mereka di Fayetteville, Arkansas. Karier politik Bill Clinton makin cerah setelah terpilih menjadi Gubernur Arkansas. Langkahnya menjadi pemimpin negara tak terbendung lagi tatkala ia berhasil mengalahkan Bob Dole, dalam pemilihan presiden 1996.
Hari pertama menempati Gedung Putih merupakan pengalaman cukup menggelikan.
''Sekitar pukul 05.30, terdengar ketukan keras di pintu kamar tidur kami. Bill kaget dan terbangun, sedangkan aku merayap mencari kacamata di kegelapan. Tiba-tiba pintu kamar terbuka dan muncul pelayan kepresidenan lengkap berseragam dan berdasi membawa pinggan perak berisi sarapan pagi.
''Ucapan pertama yang keluar dari mulut presiden ke-42 Amerika Serikat waktu itu: 'Hei, mau apa kamu di sini?' Dibentak begitu, pelayan itu langsung mundur dan menutup pintu kamar kembali. 'Kami berdua kemudian tertawa dan menarik selimut kembali, meneruskan tidur yang terganggu.
''Rabu pagi, 21 Januari 1998, Bill Clinton membangunkanku. Ia duduk di pinggir ranjang dan berkata, 'Ada berita di koran yang harus kamu baca.' Belum sempat rasa heranku hilang, ia menjelaskan berita yang mengabarkan bahwa Presiden Amerika Serikat sedang menutupi kasus skandal seks dengan seorang mahasiswi yang magang di Gedung Putih.''
Gadis itu diminta tak membocorkan kasus ini pada Kenneth Starr, petugas pemeriksa kasus penyuapan Whitewater, yang juga melibatkan Bill Clinton saat masih menjadi Gubernur Arkansas. Karena itu, Starr meminta Kejaksaan Agung agar ia diberi keleluasaan mengusut skandal seks yang dikategorikan kasus kriminal.
''Dalam penjelasannya, Bill mengatakan, gadis bernama Monica Lewinsky itu memang dikenalnya sekitar dua tahun lalu. Ia bekerja magang di kantor kepresidenan Sayap Barat Gedung Putih. Menurut Bill, Monica acap meminta dibantu mencari pekerjaan. 'Lalu kamu ngapain saja sama dia?' tanyaku berulang-ulang.
''Dan setiap kali, jawaban Bill sama saja. Dia bilang, tak penah berbuat hal yang tidak senonoh. Bagiku, kasus Monica Lewinsky kali ini sama seperti skandal seks lain sebelumnya, yang sengaja diciptakan lawan politik suamiku. Dan cerita seperti ini terjadi berkali-kali. Bahkan, Bill pernah dituduh punya anak dengan seorang pelacur di Little Rock, Arkansas.
''Pagi itu merupakan hari yang cukup berat bagi kami. Namun, kami bertekad menjalaninya seperti biasa. Menjelang keberangkatanku untuk berpidato dalam sebuah acara di Baltimore, tiba-tiba David Kendall, pengacara pribadi Clinton, menelepon. Dia menjelaskan, Jaksa Agung Janet Reno telah mengeluarkan surat panggilan agar Presiden Amerika Serikat ke pengadilan, untuk menjelaskan skandal seksnya dengan Monica.
''Aku tidak bisa menggambarkan betapa kalut hatiku. Demikian juga Bill Clinton. Meskipun kami bersikap biasa di depan umum, sulit rasanya menekan perasaan gundah. Pagi itu, mau tak mau, aku harus menghadiri acara 'Today Show' yang ditayangkan televisi National Broadcasting Center.
''Para penasihat kepresidenan tak mampu membatalkan acara itu. Setelah berita pagi pukul 07.00 selesai, acara pun dimulai. Matt Lauer, pemandu acara, membuka dengan pertanyaan sangat sensitif. 'Nyonya Clinton, ada satu pertanyaan di benak setiap warga Amerika belakangan ini. Bagaimana hubungan suami Anda dengan Monica Lewinsky? Apakah dia menggambarkan secara detail bentuk hubungan itu?
''Jawabku, 'Kami sudah membicarakan hal itu panjang lebar, dan kami harus bersikap sabar menghadapi sejumlah isu dan prasangka buruk yang berkembang selama ini. Selama bertahun-tahun kami mengalami hal seperti ini. Yang kami lakukan adalah bersabar, menarik napas dalam-dalam, dan kebenaran akan muncul kelak.
''Dalam sebuah jamuan makan malam, menghormati Perdana Menteri Inggris Tony Blair, pertanyaan itu kembali mengganggu pikiranku. Aku tak ambil peduli. Aku duduk di sebelah Ketua MPR, Newt Gingrich dari Partai Republik, dan Tony Blair.
''Setelah lama ngobrol tentang ekspansi militer NATO keBosnia asmara
''Tibalah hari kelam dalam hidupku pada Sabtu pagi, 15 Agustus 1998, saat Bill Clinton mengakui perselingkuhannya dengan Monica. Kemudian aku menyadari bahwa kami harus menceritakan hal ini padaChelsea
Akhirnya, Bill Clinton menyampaikan kesaksian di Map Room, Gedung Putih, Senin malam dua hari kemudian. Pada waktu itu, Kenneth Starr meminta Janet Reno mencabutsurat
''Hari-hari kami lalui dalam diam. Kami tidak saling bicara selama beberapa bulan. Lama-kelamaan, hatiku luluh. Perasaanku mengatakan, sebagai seorang istri, aku ingin menjerat leher Bill. Tapi, ia juga presidenku yang berhasil memimpin Amerika Serikat dan dunia.
''Secara moral, suamiku memang salah karena berdusta pada rakyat Amerika dan keluarga kami. Memang selingkuhnya sama halnya mengkhianati keluarga kami, tapi tidak berarti mengkhianati bangsa Amerika.''
Hingga akhir pekan lalu, buku Living History menjadi perhatian utuma publik Amerika, dan sekaligus mendongkrak popularitas Hillary. Di antaranya, mengungguli sembilan calon Partai Demokrat --menghadapi pemilihan Presiden Amerika tahun depan-- yang popularitasnya rata-rata jauh di bawah Hillary.
Memoar yang dikemas apik dengan wajah Hillary di kulit muka itu berisi perjalanan hidup wanita asal Chicago, Illinois, bernama Hillary Rhodam. Di bagian awal bukunya, Hillary bercerita tentang masa mudanya saat kuliah di
Lalu cerita mengalir, saat mereka menghabiskan waktu mengunjungi museum dan mengagumi patung-patung di Yale Art Gallery. Bill Clinton yang sebelumnya menamatkan kuliah dua tahun di Oxford, London, Inggris, akhirnya ikut pindah mengikuti Hillary ke California yang bekerja di sebuah perusahaan jasa hukum.
Mereka bahkan sempat berlibur ke Inggris. Selama itu pula, Bill berulang kali mengajak Hillary menikah, tapi tetap saja ditolak. ''Beri aku waktu,'' jawab Hillary, yang kala itu masih trauma melihat orangtuanya bercerai.
Setamat kuliah di Yale, 1973, Bill kembali ke Arkansas, dan menjadi dosen di fakultas hukum. Hillary ke Washington, DC, bekerja magang di Komisi Judisial di Majelis Permusyawaratan Rakyat, badan yang mengusut skandal Watergate Presiden Richard Nixon. Keduanya bertemu kembali setelah Hillary mendapat tawaran bekerja sebagai dosen Fakultas Hukum Universitas Arkansas.
Tawaran menikah sekali lagi diutarakan Bill. Kali ini, Hillary tidak bisa menolak. ''Yes!'' Mereka menikah pada 11 Oktober 1975 di rumah mereka di Fayetteville, Arkansas. Karier politik Bill Clinton makin cerah setelah terpilih menjadi Gubernur Arkansas. Langkahnya menjadi pemimpin negara tak terbendung lagi tatkala ia berhasil mengalahkan Bob Dole, dalam pemilihan presiden 1996.
Hari pertama menempati Gedung Putih merupakan pengalaman cukup menggelikan.
''Sekitar pukul 05.30, terdengar ketukan keras di pintu kamar tidur kami. Bill kaget dan terbangun, sedangkan aku merayap mencari kacamata di kegelapan. Tiba-tiba pintu kamar terbuka dan muncul pelayan kepresidenan lengkap berseragam dan berdasi membawa pinggan perak berisi sarapan pagi.
''Ucapan pertama yang keluar dari mulut presiden ke-42 Amerika Serikat waktu itu: 'Hei, mau apa kamu di sini?' Dibentak begitu, pelayan itu langsung mundur dan menutup pintu kamar kembali. 'Kami berdua kemudian tertawa dan menarik selimut kembali, meneruskan tidur yang terganggu.
''Rabu pagi, 21 Januari 1998, Bill Clinton membangunkanku. Ia duduk di pinggir ranjang dan berkata, 'Ada berita di koran yang harus kamu baca.' Belum sempat rasa heranku hilang, ia menjelaskan berita yang mengabarkan bahwa Presiden Amerika Serikat sedang menutupi kasus skandal seks dengan seorang mahasiswi yang magang di Gedung Putih.''
Gadis itu diminta tak membocorkan kasus ini pada Kenneth Starr, petugas pemeriksa kasus penyuapan Whitewater, yang juga melibatkan Bill Clinton saat masih menjadi Gubernur Arkansas. Karena itu, Starr meminta Kejaksaan Agung agar ia diberi keleluasaan mengusut skandal seks yang dikategorikan kasus kriminal.
''Dalam penjelasannya, Bill mengatakan, gadis bernama Monica Lewinsky itu memang dikenalnya sekitar dua tahun lalu. Ia bekerja magang di kantor kepresidenan Sayap Barat Gedung Putih. Menurut Bill, Monica acap meminta dibantu mencari pekerjaan. 'Lalu kamu ngapain saja sama dia?' tanyaku berulang-ulang.
''Dan setiap kali, jawaban Bill sama saja. Dia bilang, tak penah berbuat hal yang tidak senonoh. Bagiku, kasus Monica Lewinsky kali ini sama seperti skandal seks lain sebelumnya, yang sengaja diciptakan lawan politik suamiku. Dan cerita seperti ini terjadi berkali-kali. Bahkan, Bill pernah dituduh punya anak dengan seorang pelacur di Little Rock, Arkansas.
''Pagi itu merupakan hari yang cukup berat bagi kami. Namun, kami bertekad menjalaninya seperti biasa. Menjelang keberangkatanku untuk berpidato dalam sebuah acara di Baltimore, tiba-tiba David Kendall, pengacara pribadi Clinton, menelepon. Dia menjelaskan, Jaksa Agung Janet Reno telah mengeluarkan surat panggilan agar Presiden Amerika Serikat ke pengadilan, untuk menjelaskan skandal seksnya dengan Monica.
''Aku tidak bisa menggambarkan betapa kalut hatiku. Demikian juga Bill Clinton. Meskipun kami bersikap biasa di depan umum, sulit rasanya menekan perasaan gundah. Pagi itu, mau tak mau, aku harus menghadiri acara 'Today Show' yang ditayangkan televisi National Broadcasting Center.
''
''Jawabku, 'Kami sudah membicarakan hal itu panjang lebar, dan kami harus bersikap sabar menghadapi sejumlah isu dan prasangka buruk yang berkembang selama ini. Selama bertahun-tahun kami mengalami hal seperti ini. Yang kami lakukan adalah bersabar, menarik napas dalam-dalam, dan kebenaran akan muncul kelak.
''Dalam sebuah jamuan makan malam, menghormati Perdana Menteri Inggris Tony Blair, pertanyaan itu kembali mengganggu pikiranku. Aku tak ambil peduli. Aku duduk di sebelah Ketua MPR, Newt Gingrich dari Partai Republik, dan Tony Blair.
''Setelah lama ngobrol tentang ekspansi militer NATO ke
''Tibalah hari kelam dalam hidupku pada Sabtu pagi, 15 Agustus 1998, saat Bill Clinton mengakui perselingkuhannya dengan Monica. Kemudian aku menyadari bahwa kami harus menceritakan hal ini pada
Akhirnya, Bill Clinton menyampaikan kesaksian di Map Room, Gedung Putih, Senin malam dua hari kemudian. Pada waktu itu, Kenneth Starr meminta Janet Reno mencabut
''Hari-hari kami lalui dalam diam. Kami tidak saling bicara selama beberapa bulan. Lama-kelamaan, hatiku luluh. Perasaanku mengatakan, sebagai seorang istri, aku ingin menjerat leher Bill. Tapi, ia juga presidenku yang berhasil memimpin Amerika Serikat dan dunia.
''Secara moral, suamiku memang salah karena berdusta pada rakyat Amerika dan keluarga kami. Memang selingkuhnya sama halnya mengkhianati keluarga kami, tapi tidak berarti mengkhianati bangsa Amerika.''
Hingga akhir pekan lalu, buku Living History menjadi perhatian utuma publik Amerika, dan sekaligus mendongkrak popularitas Hillary. Di antaranya, mengungguli sembilan calon Partai Demokrat --menghadapi pemilihan Presiden Amerika tahun depan-- yang popularitasnya rata-rata jauh di bawah Hillary.
Indonesia Timpang peninggalan Bung Karno habis terjual untuk utang bangsa Indonesia
Cawapres Prabowo Subianto merasa prihatin dengan kebijakan pemerintah yang menggadaikan Gelora Bung Karno (GBK) ke pihak asing. Kebijakan itu kian menjadikan Indonesia kehilangan harga diri.
"Gelora Bung Karno, tempat kita berkumpul sekarang - yang dibangun oleh Bung Karno dalam keadaan susah - bukan milik bangsa Indonesia lagi.. Sudah digadaikan ke bangsa asing," kata Prabowo saat memberi orasi dalam kampanye akbar di GBK.
Kebijakan itu, lanjut Prabowo, menjadikan bangsa Indonesia semakin tidak memiliki harga diri lagi. "Luar biasa pemerintah ini. Gelora Bung Karno digadaikan, elit diam. Rakyat tak diberi tahu. Neolib tapi tak ngaku neolib," tegasnya disambut tepuk gemuruh.
Karena itulah, di depan puluhan ribu massa yang memadati stadion termegah di Indonesia tersebut, Prabowo mengajak seluruh rakyat - dengan sepenuh kekuatan - untuk menyelamatkan bangsa ini. Sehingga, Indonesia tidak saja kembali memiliki harga diri, tapi tidak terus menerus menjadi bangsa miskin.
"Saya khawatir (setelah Gelora Bung Karno digadaikan), Monas juga digadaikan. Karena itu, sebelum Monas digadaikan, mari kita selamatkan bangsa ini. Jangan sampai kita divonis sebagai bangsa miskin abadi," tegas putra begawan ekonomi Soemitro Djojohadikusumo tersebut.
Momen untuk menyelamatkan bangsa Indonesia, tak lain adalah dengan menggunakan hak pilih pada Pilpres 8 Juli mendatang. Prabowo berharap suara rakyat tak diselewengkan alias dimanipulasi.
Sebagaimana diketahui, berdasarkan data dari Direktorat Pembiayaan Syariah Depkeu, GBK telah digadaikan ke Qatar senilai Rp 25,9 triliun. Penggadaian dikemas dalam bentuk surat berharga berbasis syariah atau sukuk ritel.
"Gelora Bung Karno, tempat kita berkumpul sekarang - yang dibangun oleh Bung Karno dalam keadaan susah - bukan milik bangsa Indonesia lagi.. Sudah digadaikan ke bangsa asing," kata Prabowo saat memberi orasi dalam kampanye akbar di GBK.
Kebijakan itu, lanjut Prabowo, menjadikan bangsa Indonesia semakin tidak memiliki harga diri lagi. "Luar biasa pemerintah ini. Gelora Bung Karno digadaikan, elit diam. Rakyat tak diberi tahu. Neolib tapi tak ngaku neolib," tegasnya disambut tepuk gemuruh.
Karena itulah, di depan puluhan ribu massa yang memadati stadion termegah di Indonesia tersebut, Prabowo mengajak seluruh rakyat - dengan sepenuh kekuatan - untuk menyelamatkan bangsa ini. Sehingga, Indonesia tidak saja kembali memiliki harga diri, tapi tidak terus menerus menjadi bangsa miskin.
"Saya khawatir (setelah Gelora Bung Karno digadaikan), Monas juga digadaikan. Karena itu, sebelum Monas digadaikan, mari kita selamatkan bangsa ini. Jangan sampai kita divonis sebagai bangsa miskin abadi," tegas putra begawan ekonomi Soemitro Djojohadikusumo tersebut.
Momen untuk menyelamatkan bangsa Indonesia, tak lain adalah dengan menggunakan hak pilih pada Pilpres 8 Juli mendatang. Prabowo berharap suara rakyat tak diselewengkan alias dimanipulasi.
Sebagaimana diketahui, berdasarkan data dari Direktorat Pembiayaan Syariah Depkeu, GBK telah digadaikan ke Qatar senilai Rp 25,9 triliun. Penggadaian dikemas dalam bentuk surat berharga berbasis syariah atau sukuk ritel.
Pola Gairah Seks memuncak dan bikin hot darah terasa naik turun
membangkitkan gairah seks dengan cara yang alami? Tak susah kok. Tinggal atur jam dan bahan makanan Anda! Mau?
Tak perlu susah-susah berpikir bagaimana cara untuk membangkitkan gairah seks yang mulai kendur. Anda hanya perlu mengatur jadwal makan yang tepat.
Dikutip dari The Sun, Mathew Barbour ahli seorang ahli seks menyebutkan beberapa bahan makanan serta waktu yang tepat untuk memakannya. Jika dilakukan dengan benar, jadwal makan itu akan membantu Anda menaikkan performa di tempat tidur.
Sarapan Rice Crispy atau sereal yang terbuat dari beras di pagi hari sekitar pukul 7 pagi akan mensuplai kebutuhan vitamin B di pagi hari. Zat yang ada di vitamin B seperti thiamin dan riboflavin yang ikut membantu meningkatkan gairah pada pria. Tak hanya itu, otot-otot serta saraf pun bisa dibuat lebih rileks.
Untuk kudapan di sore hari, sekitar jam 16.00 WIB, sebaiknya makan makanan yang mengandung seledri. Pheromon dan androsterone yang ada dalam seledri juga akan membangkitkan gairah seksual.
Untuk makan malam, steak adalah pilihan yang tepat. Daging sapi mengandung dopamine serta norephinephrine. Kedua zat itu bermanfaat untuk membuat organ-organ lebih sensitif saat bercinta. Selain itu, zat besi yang terdapat dalam daging juga dapat meningkatkan libido.
acha kecewa film pasha dan alyssa publikasikan di media ciuman mesra
Penyanyi dan bintang film Acha Septriasa sempat digosipkan sebagai orang ketiga dalam rumah tangga Pasha 'Ungu.' Kini saat Pasha disebut-sebut menjalin asmara dengan bintang muda lainnya, Alyssa Soebandono, namanya kembali terseret. Namun Acha ogah ditanya-tanya lagi soal Pasha,"Maaf ya, sudah ya," begitu katanya saat ditemui di Studio Penta.
Sebelum mengucapkan sejumlah kata di atas, Acha sempat bercerita dengan lancar tentang kesibukannya sekarang. Namun begitu pertanyaan menyinggung tentang Pasha, mantan kekasih Irwansyah itu langsung kehilangan kata-kata.
Mengenai kesibukannya, Acha mengaku ia tengah sibuk syuting dan rekaman untuk album terbarunya. Memang dara yang tercatat sebagai mahasiswa di sebuah universitas di Malaysia itu belakangan lebih sering terlihat berada di Tanah Air. Bagaimana dengan kuliahnya?
"Aku lagi cuti, nanti Agustus pertengahan aku kuliah lagi. Kalau di sini aku memang sibuk kerja, tapi kalau di Malaysia aku sibuk belajar," jelasnya.
Sebelum mengucapkan sejumlah kata di atas, Acha sempat bercerita dengan lancar tentang kesibukannya sekarang. Namun begitu pertanyaan menyinggung tentang Pasha, mantan kekasih Irwansyah itu langsung kehilangan kata-kata.
Mengenai kesibukannya, Acha mengaku ia tengah sibuk syuting dan rekaman untuk album terbarunya. Memang dara yang tercatat sebagai mahasiswa di sebuah universitas di Malaysia itu belakangan lebih sering terlihat berada di Tanah Air. Bagaimana dengan kuliahnya?
"Aku lagi cuti, nanti Agustus pertengahan aku kuliah lagi. Kalau di sini aku memang sibuk kerja, tapi kalau di Malaysia aku sibuk belajar," jelasnya.
Jackson fans diana Ross berat dan ingin duel
Diana Ross Presents The Jackson 5 adalah debut album dari Gary, Indiana berbasis jiwa keluarga band The Jackson 5, dirilis di Motown label pada Desember 1969. The Jackson 5's lead singer, a preteenage boy named Michael Jackson , and his older brothers Marlon , Jermaine , Tito , and Jackie , became pop successes within months of this album's release. Diana Ross Presents the Jackson 5's only single, " I Want You Back ", became a number-one hit on the Billboard Hot 100 within weeks of the album's release. The Jackson 5's lead singer, sebuah preteenage anak laki-laki bernama Michael Jackson, dan saudara-saudara tua Marlon, Jermaine, Tito, dan Jackie, menjadi pop keberhasilan dalam bulan dari rilis album ini. Diana Ross Presents the Jackson 5's hanya satu, "I Want You Back ", menjadi nomor satu-hit pada Billboard Hot 100 di bulan dari album's release.
The album title suggested that Motown star Diana Ross had discovered the group, as do the Ross-penned liner notes on the back cover. Judul album yang disarankan Motown star Diana Ross telah menemukan grup tersebut, seperti melakukan Ross penned lawan-catatan di belakang. Ross' alleged discovering of the Jackson 5 was in fact part of Motown's marketing and promotions plan for the Jackson 5; Motown artists Bobby Taylor and Gladys Knight were the ones who had actually discovered the Jacksons. Ross' menemukan dugaan dari Jackson 5 sebenarnya adalah bagian dari Motown pemasaran dan promosi merencanakan untuk Jackson 5; Motown seniman Bobby Taylor dan Gladys Knight orang-orang yang benar-benar the Jacksons. Ross did, however, introduce the group to the public both in concert and on television. Ross itu, bagaimanapun, memperkenalkan kelompok masyarakat, baik dalam dan konser di televisi.
Setelah menandatangani Jackson 5 pada bulan Maret 1969, CEO Motown Berry Gordy, Jr dibawa ke grup Motown's Hitsville AS studio di Detroit, Michigan, dan mereka yang ditugaskan untuk bekerja dengan Bobby Taylor sebagai produser. Taylor, who had personally brought the Jacksons to Motown, began having Michael, Jermaine, and Jackie record cover versions of current and past soul compositions, including many in the Motown catalog. Taylor, yang telah membawa pribadi ke Jacksons Motown, mulai memiliki Michael, Jermaine, dan Jackie catatan penutup versi yang saat ini dan sebelumnya Komposisi jiwa, termasuk di banyak Motown katalog. Over two dozen of these recordings were done, including covers of songs by The Temptations (" (I Know) I'm Losing You ", "Born to Love You"), Marvin Gaye ("Chained"), Stevie Wonder (" My Cherie Amour "), The Miracles (" Who's Lovin' You "), and the Four Tops (" Standing in the Shadows of Love "). Lebih dari dua lusin rekaman tersebut dilakukan, termasuk meliputi lagu oleh The godaan ( "(I Know) I'm Losing You", "Born to Love You"), Marvin Gaye ( "Chained"), Stevie Wonder ( "Saya cherie Amour "), The Miracles (" Who's Lovin 'Anda "), dan Four Tops (" Berdiri di Shadows of Love "). Among the non-Motown covers done were versions of Sly & the Family Stone 's " Stand! ", The Delfonics ' "Can You Remember", and " Zip-A-Dee-Doo-Dah " from the Walt Disney film Song of the South . Di antara non-Motown yang dilakukan meliputi versi Sly & Family Stone 's "Berdirilah!", Yang Delfonics "Apakah Anda Ingat", dan "Zip-A-Dee-Doo-Dah" dari Walt Disney film Song of Selatan. The Jackson 5 also re-recorded "You've Changed", a song they'd recorded for Gordon Keith's small Steeltown label before joining the Motown roster. The Jackson 5 juga direkam ulang "You've Changed", lagu mereka akan direkam Gordon Keith's Steeltown label kecil sebelum bergabung dengan Motown daftar.
All of the songs Taylor recorded with the group during these summer 1969 sessions held close to the group's traditional R&B/soul sound, a sound somewhat less pop-aware than Motown's signature " Motown Sound ". Semua lagu Taylor direkam dengan grup ini selama musim panas 1969 sesi diadakan dekat dengan kelompok tradisional R & B / soul suara, suara agak kurang pop-sadar dari Motown dari tanda tangan "Motown Sound". Of these recordings, the most famous became the cover of "Who's Lovin' You", with Michael Jackson re-delivering Smokey Robinson 's often-covered plea for the return of a long-gone lover. Rekaman ini, yang paling terkenal menjadi penutup "yang Lovin 'Anda", dengan Michael Jackson kembali memberikan Smokey Robinson' s-sering dibahas dalih untuk kedatangan yang lama hilang lover. The Jackson 5 version of the song supplanted the Miracles' original as the definitive recording of the song, and many of the future covers of the song (for example, En Vogue 's cover at the beginning of their 1990 single "Hold On"), are based upon this version. The Jackson 5 versi lagu supplanted yang Mujizat 'asli sebagai definitif rekaman dari lagu, dan banyak masa depan yang meliputi lagu (misalnya, En Vogue' s penutup di awal 1990 mereka tunggal "Di Tahan") , didasarkan pada versi ini.
The Jacksons recorded a number of songs with Bobby Taylor during these summer 1969 sessions that remained in the Motown vault for several years, including covers of Ray Charles ' "A Fool for You", the Four Tops' " Reach Out I'll Be There ", The Isley Brothers ' "It's Your Thing", and a version of Bobby Taylor's own "Oh, I've Been Bless'd". The Jacksons tercatat sejumlah lagu dengan Bobby Taylor selama musim panas 1969 sesi yang tetap di Motown galah selama beberapa tahun, termasuk mencakup dari Ray Charles' "A Fool untuk Anda", yang Empat Tops "Reach Out I'll Be There ", The Isley Brothers'" It's Your Thing ", dan versi Bobby Taylor sendiri" Oh, I've Been Bless'd ". These recordings would turn up on various Jackson 5 compilations, and virtually all of them were included on the boxed set Soulsation! . Rekaman tersebut akan muncul pada berbagai compilations Jackson 5, dan hampir semua dari mereka termasuk di kemas mengatur Soulsation!.
[ edit ] Enter The Corporation [Sunting] Masukkan The Corporation
In August 1969, Berry Gordy decided to take a more direct role in the Jackson 5's career. Pada bulan Agustus 1969, Berry Gordy memutuskan untuk mengambil peran yang lebih langsung di Jackson 5 kariernya. He had the Jacksons and their father, Joseph , move from Detroit to Los Angeles, California , where Gordy had a satellite studio (the entire Motown operation would move to Los Angeles by 1972). Dia memiliki Jacksons dan bapa mereka, Yusuf, pindah dari Detroit ke Los Angeles, California, di mana telah Gordy satelit studio (seluruh Motown operasi akan pindah ke Los Angeles oleh 1972). Taylor followed the group, and continued to work on the cover songs. Taylor diikuti grup, dan terus bekerja pada penutup lagu.
In the meantime, however, Gordy came across "I Want to Be Free", a composition written by West Coast-based Motown producers Freddie Perren , Alphonzo Mizell , and Deke Richards for Gladys Knight. Sementara itu, bagaimanapun, Gordy datang di "I Wanna Be Free", sebuah komposisi yang ditulis oleh pantai barat berbasis Motown produsen Freddie Perren, Alphonzo Mizell, dan Deke Richards untuk Gladys Knight. At first, Gordy wanted the three producers to instead record the song with Diana Ross, but soon decided to give the song "the Frankie Lymon treatment" [ 1 ] and record it with the Jackson 5. Pada awalnya, Gordy menginginkan tiga produsen, bukan untuk merekam lagu dengan Diana Ross, namun segera memutuskan untuk memberikan lagu yang Frankie Lymon perawatan "[1] dan merekam dengan Jackson 5. Richards, Mizell, and Perren began re-working the song, and Gordy and Taylor also became involved in the revision process. Richards, Mizell, dan Perren mulai kembali bekerja lagu, dan Gordy dan Taylor juga menjadi terlibat dalam proses revisi. The result was "I Want You Back", which became the Jackson 5's first Motown single, and the first of four Jackson 5 songs that went to number-one on the Billboard Hot 100 chart in 1970. Hasilnya adalah "I Want You Back", yang menjadi Jackson 5 pertama Motown tunggal, dan yang pertama dari empat Jackson 5 lagu yang pergi ke-nomor satu di Billboard Hot 100 chart di 1970.
"I Want You Back" became the blueprint for future Jackson 5 recordings: there was now less of an emphasis on traditional soul, and more prominent elements of doo-wop and bubblegum pop music. "I Want You Back" menjadi Cetak Biru untuk masa depan Jackson 5 rekaman: ada sekarang kurang dari penekanan pada tradisional jiwa, dan lebih menonjol dari elemen doo-wop dan permen karet pop musik. In fact, Motown's publicity department dubbed the Jackson 5's sound "bubblegum soul". Bahkan, Motown dari bagian humas dikenal dengan Jackson 5 suara dari "permen karet jiwa". Gordy, Richards, Mizell, and Perren also contributed the album track "Nobody" to Diana Ross Presents the Jackson 5 . Gordy, Richards, Mizell, dan juga berkontribusi Perren album lagu "Nobody" untuk Diana Ross Presents the Jackson 5.
Setelah menandatangani Jackson 5 pada bulan Maret 1969, CEO Motown Berry Gordy, Jr dibawa ke grup Motown's Hitsville AS studio di Detroit, Michigan, dan mereka yang ditugaskan untuk bekerja dengan Bobby Taylor sebagai produser. Taylor, who had personally brought the Jacksons to Motown, began having Michael, Jermaine, and Jackie record cover versions of current and past soul compositions, including many in the Motown catalog. Taylor, yang telah membawa pribadi ke Jacksons Motown, mulai memiliki Michael, Jermaine, dan Jackie catatan penutup versi yang saat ini dan sebelumnya Komposisi jiwa, termasuk di banyak Motown katalog. Over two dozen of these recordings were done, including covers of songs by The Temptations (" (I Know) I'm Losing You ", "Born to Love You"), Marvin Gaye ("Chained"), Stevie Wonder (" My Cherie Amour "), The Miracles (" Who's Lovin' You "), and the Four Tops (" Standing in the Shadows of Love "). Lebih dari dua lusin rekaman tersebut dilakukan, termasuk meliputi lagu oleh The godaan ( "(I Know) I'm Losing You", "Born to Love You"), Marvin Gaye ( "Chained"), Stevie Wonder ( "Saya cherie Amour "), The Miracles (" Who's Lovin 'Anda "), dan Four Tops (" Berdiri di Shadows of Love "). Among the non-Motown covers done were versions of Sly & the Family Stone 's " Stand! ", The Delfonics ' "Can You Remember", and " Zip-A-Dee-Doo-Dah " from the Walt Disney film Song of the South . Di antara non-Motown yang dilakukan meliputi versi Sly & Family Stone 's "Berdirilah!", Yang Delfonics "Apakah Anda Ingat", dan "Zip-A-Dee-Doo-Dah" dari Walt Disney film Song of Selatan. The Jackson 5 also re-recorded "You've Changed", a song they'd recorded for Gordon Keith's small Steeltown label before joining the Motown roster. The Jackson 5 juga direkam ulang "You've Changed", lagu mereka akan direkam Gordon Keith's Steeltown label kecil sebelum bergabung dengan Motown daftar.
All of the songs Taylor recorded with the group during these summer 1969 sessions held close to the group's traditional R&B/soul sound, a sound somewhat less pop-aware than Motown's signature " Motown Sound ". Semua lagu Taylor direkam dengan grup ini selama musim panas 1969 sesi diadakan dekat dengan kelompok tradisional R & B / soul suara, suara agak kurang pop-sadar dari Motown dari tanda tangan "Motown Sound". Of these recordings, the most famous became the cover of "Who's Lovin' You", with Michael Jackson re-delivering Smokey Robinson 's often-covered plea for the return of a long-gone lover. Rekaman ini, yang paling terkenal menjadi penutup "yang Lovin 'Anda", dengan Michael Jackson kembali memberikan Smokey Robinson' s-sering dibahas dalih untuk kedatangan yang lama hilang lover. The Jackson 5 version of the song supplanted the Miracles' original as the definitive recording of the song, and many of the future covers of the song (for example, En Vogue 's cover at the beginning of their 1990 single "Hold On"), are based upon this version. The Jackson 5 versi lagu supplanted yang Mujizat 'asli sebagai definitif rekaman dari lagu, dan banyak masa depan yang meliputi lagu (misalnya, En Vogue' s penutup di awal 1990 mereka tunggal "Di Tahan") , didasarkan pada versi ini.
The Jacksons recorded a number of songs with Bobby Taylor during these summer 1969 sessions that remained in the Motown vault for several years, including covers of Ray Charles ' "A Fool for You", the Four Tops' " Reach Out I'll Be There ", The Isley Brothers ' "It's Your Thing", and a version of Bobby Taylor's own "Oh, I've Been Bless'd". The Jacksons tercatat sejumlah lagu dengan Bobby Taylor selama musim panas 1969 sesi yang tetap di Motown galah selama beberapa tahun, termasuk mencakup dari Ray Charles' "A Fool untuk Anda", yang Empat Tops "Reach Out I'll Be There ", The Isley Brothers'" It's Your Thing ", dan versi Bobby Taylor sendiri" Oh, I've Been Bless'd ". These recordings would turn up on various Jackson 5 compilations, and virtually all of them were included on the boxed set Soulsation! . Rekaman tersebut akan muncul pada berbagai compilations Jackson 5, dan hampir semua dari mereka termasuk di kemas mengatur Soulsation!. In August 1969, Berry Gordy decided to take a more direct role in the Jackson 5's career. Pada bulan Agustus 1969, Berry Gordy memutuskan untuk mengambil peran yang lebih langsung di Jackson 5 kariernya. He had the Jacksons and their father, Joseph , move from Detroit to Los Angeles, California , where Gordy had a satellite studio (the entire Motown operation would move to Los Angeles by 1972). Dia memiliki Jacksons dan bapa mereka, Yusuf, pindah dari Detroit ke Los Angeles, California, di mana telah Gordy satelit studio (seluruh Motown operasi akan pindah ke Los Angeles oleh 1972). Taylor followed the group, and continued to work on the cover songs. Taylor diikuti grup, dan terus bekerja pada penutup lagu.
In the meantime, however, Gordy came across "I Want to Be Free", a composition written by West Coast-based Motown producers Freddie Perren , Alphonzo Mizell , and Deke Richards for Gladys Knight. Sementara itu, bagaimanapun, Gordy datang di "I Wanna Be Free", sebuah komposisi yang ditulis oleh pantai barat berbasis Motown produsen Freddie Perren, Alphonzo Mizell, dan Deke Richards untuk Gladys Knight. At first, Gordy wanted the three producers to instead record the song with Diana Ross, but soon decided to give the song "the Frankie Lymon treatment" [ 1 ] and record it with the Jackson 5. Pada awalnya, Gordy menginginkan tiga produsen, bukan untuk merekam lagu dengan Diana Ross, namun segera memutuskan untuk memberikan lagu yang Frankie Lymon perawatan "[1] dan merekam dengan Jackson 5. Richards, Mizell, and Perren began re-working the song, and Gordy and Taylor also became involved in the revision process. Richards, Mizell, dan Perren mulai kembali bekerja lagu, dan Gordy dan Taylor juga menjadi terlibat dalam proses revisi. The result was "I Want You Back", which became the Jackson 5's first Motown single, and the first of four Jackson 5 songs that went to number-one on the Billboard Hot 100 chart in 1970. Hasilnya adalah "I Want You Back", yang menjadi Jackson 5 pertama Motown tunggal, dan yang pertama dari empat Jackson 5 lagu yang pergi ke-nomor satu di Billboard Hot 100 chart di 1970.
"I Want You Back" became the blueprint for future Jackson 5 recordings: there was now less of an emphasis on traditional soul, and more prominent elements of doo-wop and bubblegum pop music. "I Want You Back" menjadi Cetak Biru untuk masa depan Jackson 5 rekaman: ada sekarang kurang dari penekanan pada tradisional jiwa, dan lebih menonjol dari elemen doo-wop dan permen karet pop musik. In fact, Motown's publicity department dubbed the Jackson 5's sound "bubblegum soul". Bahkan, Motown dari bagian humas dikenal dengan Jackson 5 suara dari "permen karet jiwa". Gordy, Richards, Mizell, and Perren also contributed the album track "Nobody" to Diana Ross Presents the Jackson 5 . Gordy, Richards, Mizell, dan juga berkontribusi Perren album lagu "Nobody" untuk Diana Ross Presents the Jackson 5.
Gordy decided to form a group called The Corporation to handle future Jackson 5 recordings. Gordy memutuskan untuk membentuk sebuah grup yang disebut The Corporation untuk menangani masa depan Jackson 5 rekaman. The Corporation included Gordy, Perren, Mizell, and Richards; left out was Taylor, who also worked with the group on the second Jackson 5 album, ABC and its singles without credit. The Corporation termasuk Gordy, Perren, Mizell, dan Richards; tersentuh adalah Taylor, yang juga bekerja sama dengan kelompok kedua di Jackson 5 album ABC dan single tanpa kredit. All of the songs produced and written by Gordy, Richards, Mizell, and Perren were billed under the Corporation name, to avoid a repeat of the issues that arose when former Motown producers Holland-Dozier-Holland were known by name and became as famous as the artists they produced for. Semua lagu yang diproduksi dan ditulis oleh Gordy, Richards, Mizell, dan Perren menerima tagihan di bawah Corporation nama, untuk menghindari mengulang dari masalah yang timbul ketika mantan Motown produsen-Holland Dozier Holland-nama yang dikenal dan menjadi terkenal sebagai seniman untuk menghasilkan mereka.
Sriwedari siap dikobarkan sby-boediono di bandingkan mega-pro dan jk-win
Kampanye putaran terakhir yang dilakoni SBY-Boediono akan singgah di kota Solo. Keduanya menyatakan siap "membakar" semangat kota Solo dengan slogan-slogan SBY-Boediono.
"Ini akan menjadi kampanye monumental. Pertama kali dilakukan di tempat terbuka (outdoor) yakni di stadion Sriwedari," kata salah satu tim sukses SBY-Boediono, Choel Mallarangeng di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Dijadwalkan, SBY akan mendarat di Solo sekitar pukul 11.00 WIB dari Balikpapan, lokasi kampanye sehari sebelumnya. Di Solo, SBY bertemu pasangannya, Boediono yang berkampanye di Papua, Ende, hingga Bali pada kesempatan terpisah.
"Di Sriwedari, kampanye sekitar pukul 14,00 WB. Tetapi simpatisan sudah ramai sejak pagi," imbuhnya.
Sebelumnya, SBY melakukan kampanye di Cirebon, Pantura, Semarang dan Balikpapan. Di setiap tempat, SBY berpidato dengan tema-tema tertentu dan berdialog dengan pendukungnya. Selain itu juga memberikan pernyataan sekitar isu-isu kampanye terutama menjawab ataupun menangkis isu dari kompetitornya baik JK-Wiranto maupun Mega-Prabowo.
Pasha “Ungu’ Vs Alyssa Soebandono saat adu mulut dengan mesra lokasi
video ciuman bibir yang dilakukan Pasha terhadap Alyssa Soebandono. Ia pun mengaku sudah tak perduli lagi dengan tingkah laku Pasha yang selalu membuat sensasi.
Dengan mimik wajah sedikit kesal, Okky yang ditemui kemarin di kediamannya, kawasan Cimanggu, Bogor tak mau memberikan tanggapan lebih lanjut saat ditanya komentarnya seputar video ciuman mesra yang dilakukan mantan suaminya, Pasha “Ungu’ dengan artis pemain sinetron Alyssa Soebandono.
"Itu bukan urusan Aku lagi. Kalian salah alamat kalau nanyain masalah itu," tegas Okky pada rekan media perihal tanggapannya perihal video mesra Pasha “Ungu” dengan artis cantik Alyssa Soebandono.
Keengganan Okky memberikan komentar memang beralasan. Pasalnya ia pun juga tak mau nantinya kisah asmara dirinya dikomentari Pasha.
"Aku nggak mau komentar karena nanti saat aku jalan sama siapapun nanti dia komentar. Di saat nanti aku punya pacar nanti dia komentar sama aku. Itu urusan dia bukan urusan aku lagi," pungkas wanita beranak tiga ini dengan nada ketus.
Di akhir wawancara, Okky pun memohon kepada rekan media untuk tidak menanyakan lagi kisah asmara Pasha kepada dirinya.
Dengan mimik wajah sedikit kesal, Okky yang ditemui kemarin di kediamannya, kawasan Cimanggu, Bogor tak mau memberikan tanggapan lebih lanjut saat ditanya komentarnya seputar video ciuman mesra yang dilakukan mantan suaminya, Pasha “Ungu’ dengan artis pemain sinetron Alyssa Soebandono.
"Itu bukan urusan Aku lagi. Kalian salah alamat kalau nanyain masalah itu," tegas Okky pada rekan media perihal tanggapannya perihal video mesra Pasha “Ungu” dengan artis cantik Alyssa Soebandono.
Keengganan Okky memberikan komentar memang beralasan. Pasalnya ia pun juga tak mau nantinya kisah asmara dirinya dikomentari Pasha.
"Aku nggak mau komentar karena nanti saat aku jalan sama siapapun nanti dia komentar. Di saat nanti aku punya pacar nanti dia komentar sama aku. Itu urusan dia bukan urusan aku lagi," pungkas wanita beranak tiga ini dengan nada ketus.
Di akhir wawancara, Okky pun memohon kepada rekan media untuk tidak menanyakan lagi kisah asmara Pasha kepada dirinya.
Langganan:
Postingan (Atom)