Followers

http://www.youtube.com/user/81djoko?feature=mhee Adsense Indonesia Adsense Indonesia

Desa Walikukun serang muncul semburan lumpur air seperti lapindo

Semburan lumpur di RT 01/01 Kampung Astana Agung, Desa Walikukun, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang masih belum berhenti. Sebelum semburan lumpur terjadi, dua minggu lalu sempat muncul semburan air berbau belerang. Semburan air itu baru berhenti setelah empat hari.

Informasi ini disampaikan Kepala Desa Walikukun "Setengah bulan lalu ada semburan air dan sedikit bau belerang. Jadi, semburan sekarang ini merupakan semburan kedua," kata Asep.

Semburan air berbau belerang itu muncul dari sumur bor yang berjarak 2 meter dari titik semburan lumpur sekarang ini. Setelah semburan air itu reda pada hari keempat, sumur bor itu kemudian ditutup oleh pengembang.

"Tapi, beberapa hari lalu pengembang mengebor lagi di titik sekitar 2 meter dari sumur bor yang sudah ditutup itu. Dan sumur bor baru inilah yang kemudian menyemburkan lumpur," jelas Asep.

Pengeboran kedua ini disesalkan oleh Asep. Sebab, pihak pengembang tidak melakukan koordinasi dengannya. "Seharusnya kalau ingin mengebor lagi, koordinasi dulu dengan pihak terkait dan perangkat desa. Kalau seperti ini, warga yang akan jadi korban," ujar Asep.

Menurut dia, pembuatan sumur bor ini merupakan proyek 'Air Bersih' Dinas Kesehatan (Depkes) yang bekerja sama dengan pihak Jepang. Proyek ini satu paket dengan pembangunan Pusat Kesehatan Desa (Puskesdes).

Hingga saat ini, semburan lumpur masih terjadi dengan ketinggian 50 cm. Lubang yang menjadi titik semburan ini berada di dalam kotak bersemen berukuran 2 x 5 meter.

Tidak ada komentar: